BPJAMSOSTEK Cabang Jember Berdayakan Ahli Waris dengan Mengadakan Pelatihan Pekerja Kreatif

Para ahli waris sedang belajar menghias hantaran alat sholat. (Foto: Siti Nur Faizah/TIMES Indonesia)

Pewarta: Siti Nur Faizah (MG-389)

TIMESINDONESIA, JEMBER – Selain memberikan santunan kepada ahli waris, BPJS Ketenagakerjaan Cabang Jember (BPJAMSOSTEK Cabang Jember) juga memberdayakan para ahli waris dengan memberikan fasilitas pembekalan dan pelatihan pekerja kreatif yang digelar dikantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Jember, Kamis (22/4/2022).

Diikuti kurang lebih 16 orang ahli waris, kegiatan tersebut merupakan inovasi terbaru dari BPJAMSOSTEK Cabang Jember untuk memberikan bekal kreativitas kepada para wanita tangguh yang telah ditinggalkan oleh tulang punggungnya, dan nantinya bisa dimanfaatkan untuk mencukupi kebutuhan hidupnya.

Hal tersebut dibenarkan Dolik Yulianto, Kepala BPJAMSOSTEK Cabang Jember saat dikonfirmasi TIMES Indonesia. Ia mengatakan, dengan adanya kegiatan pelatihan tersebut, nantinya para ahli waris bisa hidup mandiri dan bisa mempunyai pekerjaan sampingan.

"Harapan kami setelah adanya pelatihan seperti ini mereka bisa hidup mandiri, bisa mempunyai kerja sampingan, dan syukur-syukur kehidupannya tetap berjalan," ungkapnya.

Foto bersama usai pelatihan dengan hasil menghias hantaran masing-masing ahli waris. (Foto: Siti Nur Faizah/TIMES Indonesia) 

Nantinya, lanjut Dolik, kegiatan tersebut akan dilakukan secara berkala setiap tiga bulan sekali dengan tema yang berbeda dan dengan ahli waris yang berbeda pula. Tidak hanya itu, para ahli waris yang mengikuti pelatihan juga akan diikutsertakan sebagai peserta dengan kategori pekerja Bukan Penerima Upah (BPU).

"Kegiatan tersebut merupakan inisiasi dan ide kami bersama, kami berkolaborasi agar bagaimana caranya membuat satu pelatihan yang menarik, simpel, dan bahannya tidak mahal. Nantinya pelatihan tersebut akan dilakukan secara berkala setiap tiga bulan sekali," imbuhnya.

Sementara itu, Ida Dwi Patnurjati, Kepala Bidang Pelayanan BPJAMSOSTEK Cabang Jember terlihat mendampingi pelatihan para ahli waris. Ida mengaku, para ahli waris terlihat sangat antusias dan merasa senang dengan diadakannya pelatihan tersebut.

"Mereka antusias dan senang sekali, sampai ada yang menanyakan kapan ada pelatihan seperti ini lagi," bebernya dengan tawa ringan.

Pelatihan kali ini, jelas wanita asal Surabaya tersebut, merupakan pelatihan membuat hiasan hantaran dari alat sholat. Jadi mereka disarankan membawa mukenah dan sajadah, sedangkan untuk bahan pelengkap lainnya disiapkan oleh BPJAMSOSTEK.

Salah seorang ahli waris, Chintia Dewi mengaku senang dengan pelatihan keterampilan yang diadakan BPJAMSOSTEK. Menurutnya, keterampilan menghias hantaran baru ia dapatkan saat baru mengikuti kegiatan tersebut.

"Alhamdulillah saya senang dikasih keterampilan kayak gini, awalnya saya ndak tau apa-apa dan masih baru belajar hal kayak begini," ungkap wanita asal Kecamatan Kalisat.

Senada, ahli waris asal Mangli juga mengaku baru pertama kali mengikuti pelatihan keterampilan menghias hantaran.

"Alhamdulillah beruntung sekali karena saya tidak punya keterampilan seperti ini sebelumnya. Jadi sekarang punya pengalaman dan keterampilan baru yang nantinya bisa membantu, apalagi kita juga tidak punya suami," aku Sri Winarti dengan haru.

Kedepannya, ia berharap kegiatan positif yang digelar BPJAMSOSTEK Cabang Jember bisa diadakan lagi agar bisa menambah ilmu lebih banyak lagi. "Terutama bagi kita yang single parent," tutupnya. (*)

Publisher : Sholihin Nur