Banu Adikara

PARFI melakukan MoU dengan BPJS Ketenagakerjaan untuk menjamin kesejahteraan para seniman. (Dok. BPJS Ketenagakerjaan)

JawaPos.com - Persatuan Artis Film Indonesia (PARFI) mengambil langkah besar dalam mendukung kesejahteraan para seniman (artis) dengan menandatangani Memorabdum of Understanding (MoU) dengan BPJS Ketenagakerjaan Cabang Grha BpJamsostek. Langkah ini bertujuan untuk memberikan jaminan keselamatan kerja bagi para seniman atau artis.

Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Grha BpJamsostek, Andry Rubiantara dalam keterangan tertulisnya mengatakan, pihaknya menyambut baik langkah dari PARFI untuk meningkatkan kesejahteraan anggota nya karena memang pekerja seni pun juga memiliki risiko kerja. "Ini merupakan langkah yang bagus. Di mana, teman-teman dari kalangan seniman atau artis sudah memiliki jaminan keselamatan kerja," kata Andry, Senin (23/9).

Dikatakan Andry, sebelumnya PARFI sudah memiliki keanggotaan formal Penerima Upah (PU) di BPJS TK. Sementara, MoU ini menyasar untuk perlindungan ketenagakerjaan yang sifatnya nya pekerja Bukan Penerima Upah (BPU) bagi para anggota PARFI seperti pekerja lepas atau hariannya.

"Langkah ini merupakan komitmen dari BPJS Ketenagarjaan untuk dapat terus aktif memberikan perlindungan bagi pekerja yang ada di Indoneisa dari berbagai sektor pekerjaan yang ada," tuturnya.

Penandatanganan MoU dengan PARFI dilaksanakan pada Sabtu (21/9) dan dihadiri oleh Kepala kantor Wilayah DKI Jakarta, Deny Yusyulian, Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Grha BpJamsostek, Andry Rubiantara dan Ketua Umum PARFI, Marcella Zalianty.

Ketua Umum PARFI, Marcella ZaliantyZalianty menyebut PARFI yang menaungi para seniman (artis) film dari berbagai profesi seperti sutradara, aktor/aktris, penata fotografi, artistik film, penyunting gambar dan seniman film lainnya berkeinginan untuk meningkatkan kesejahteraan bagi para anggota.

"Adanya pelrindungan dari BpJamsostek maka diharapkan agar para pekerja yang berkecimpung di dunia seni itu dapat merasa untuk berkerja secara aman," kata Marcella.

Terlebih lagi, lanjut Marcella, para pekerja di bidang seni seperti di bidang film atau teater bekerja jika sedang ada proyek yang berlangsung sehingga keberadaan program BPU yang dimiliki oleh BPJS ketenagakerjaan dapat membantu. "Untuk iuran BPU juga terjangkau karena dapat memilih besaran penghasilan yang dimasukkan namun dengan manfaat yang optimal," tutupnya.