Angga Laraspati - detikFinance

Jakarta - BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) meraih penghargaan 'ESG Investment Strategy of The Year' dalam ajang CNBC Indonesia Awards 2021. Penghargaan ini diberikan karena BPJAMSOSTEK dinilai terdepan terapkan prinsip investasi ESG dalam pemilihan saham mereka.

Diketahui, prinsip ESG atau Environmental, Social & Governance (ESG) kini semakin popular di berbagai kalangan terutama investor institusi. ESG merupakan prinsip tata kelola perusahaan atau organisasi yang fokus pada aspek keberlanjutan (sustainability).

Dikutip dari CNBC Indonesia, berdasarkan laporan tahunan PER 2020, total kelolaan investasi institusi proteksi tenaga kerja pelat merah tersebut di aset saham mencapai Rp 3,85 triliun atau setara dengan 11,94% dari total dana investasi kelolaan sebesar Rp 32,33 triliun.

Memang di tahun 2021, BPJAMSOSTEK melakukan rebalancing dengan mengurangi proporsi aset investasi di saham dari tahun sebelumnya yang mencapai 17,21%. Tetapi, jika dilihat lebih detail, saham-saham pilihan BPJAMSOSTEK cenderung berat pada saham ESG.

Sementara itu, jika merujuk pada portofolio BPJAMSOSTEK, 10 dari 27 saham yang dimilikinya termasuk ke dalam kategori IDX ESG, dengan total kontribusi mencapai 59% dari aset kelolaan saham. Proporsi 10 saham tersebut dari total aset kelolaan saham juga mencapai 34% yang artinya sepertiga dari saham yang dipilih telah memenuhi kriteria ESG.

Kemudian jika mengacu pada MSCI Indonesia ESG Leaders Index untuk periode 30 September 2021, 3 dari 27 saham masuk ke dalam indeks saham prestis tersebut. Bahkan, proporsinya mencapai 10% dari total aset kelolaan saham BPJAMSOSTEK kala itu.

Hal ini menunjukkan bahwa BPJAMSOSTEK sejak jauh-jauh hari telah memiliki komitmen untuk berinvestasi dengan strategi ESG. Untuk itu Tim Riset CNBC Indonesia menganugerahkan penghargaan 'ESG Investment Strategy of The Year' kepada BPJAMSOSTEK dalam ajang CNBC Indonesia Awards 2021.

"Penghargaan ini kami berikan melalui serangkaian penilaian atas kinerja perusahaan pengelola aset pekerja tersebut, dengan mengacu pada data publik terbaru, guna membedah profil investasi saham BPJAMSOSTEK terkait dengan prinsip ESG," ujar Tim Riset CNBC Indonesia seperti dikutip, Minggu (14/12/2021).

Selanjutnya, tim juga mengidentifikasi dan menganalisis saham-saham dalam portofolio perseroan dengan menggunakan kriteria ESG, untuk mengetahui besar-kecilnya partisipasi BPJAMSOSTEK dalam tren investasi berbasis ESG.

Dengan kontribusi saham ESG nyaris mencapai 60%, dinilai strategi investasi BPJAMSOSTEK bersesuaian dengan prinsip keberlanjutan dengan fundamental saham-saham yang dikoleksi sejalan dengan prinsip ESG, dan menghindarkan dari saham berfundamental spekulatif.

"Kami berharap penghargaan ini mendorong pengelola investasi BPJAMSOSTEK untuk terus meningkatkan kepedulian mereka terhadap investasi lestari di Indonesia," pungkasnya.

(akd/hns)